Pernahkah kamu merasakan rasa cinta yang amat dalam, hingga kamu rela melakukan segalanya demi yang kamu cinta?
Aku pernah.
Pernahkah kamu mencintai seseorang yang kamu tau dia sudah nggak sendiri lagi tapi kamu tetep mencintainya?
Aku pernah.
Pernahkah kamu memperjuangkan cintamu tanpa kamu peduli apakah orang yang kamu cintai akan membalas cintamu atau enggak.
Aku pernah.
Dia adalah sosok yang pernah menjadi manusia paling indah di hati, dialah mantanku.Aku sudah tak lagi bisa memeluknya, karena dia telah dimiliki oleh orang lain, tapi aku tetap mencintainya.
Aku mencari jalan untuk mencintainya tanpa membuatnya terluka.
Aku mencari jalan dimana aku akan menjadi manusia yang akan selalu bersamanya bahkan saat ia terpuruk.
Aku tahu, aku sadar, kali ini aku belum bisa menjadi yang ia mau. Aku sadar kali ini aku belum bisa menunjukkan cintaku kepadanya, tapi aku yakin suatu saat nanti akan datang masa itu. Akan datang masa dimana dia akan tahu siapa yang benar-benar mencintainya, siapa yang benar-benar bersedia terluka untuk kebahagiaanya.
Aku pernah.
Pernahkah kamu mencintai seseorang yang kamu tau dia sudah nggak sendiri lagi tapi kamu tetep mencintainya?
Aku pernah.
Pernahkah kamu memperjuangkan cintamu tanpa kamu peduli apakah orang yang kamu cintai akan membalas cintamu atau enggak.
Aku pernah.
Dia adalah sosok yang pernah menjadi manusia paling indah di hati, dialah mantanku.Aku sudah tak lagi bisa memeluknya, karena dia telah dimiliki oleh orang lain, tapi aku tetap mencintainya.
Aku mencari jalan untuk mencintainya tanpa membuatnya terluka.
Aku mencari jalan dimana aku akan menjadi manusia yang akan selalu bersamanya bahkan saat ia terpuruk.
Aku tahu, aku sadar, kali ini aku belum bisa menjadi yang ia mau. Aku sadar kali ini aku belum bisa menunjukkan cintaku kepadanya, tapi aku yakin suatu saat nanti akan datang masa itu. Akan datang masa dimana dia akan tahu siapa yang benar-benar mencintainya, siapa yang benar-benar bersedia terluka untuk kebahagiaanya.
